Adalah suatu cabang teknologi yang
dikenal dengan nama keamanan informasi yang diterapkan pada komputer. Sasaran
keamanan komputer antara lain adalah sebagai perlindungan informasi terhadap
pencurian atau korupsi, atau pemeliharaan ketersediaan, seperti dijabarkan
dalam kebijakan keamanan.
Keamanan komputer memberikan
persyaratan terhadap komputer yang berbeda dari kebanyakan persyaratan sistem
karena sering kali berbentuk pembatasan terhadap apa yang tidak boleh dilakukan
komputer. Ini membuat keamanan komputer menjadi lebih menantang karena sudah
cukup sulit untuk membuat program komputer melakukan segala apa yang sudah
dirancang untuk dilakukan dengan benar. Persyaratan negatif juga sukar untuk
dipenuhi dan membutuhkan pengujian mendalam untuk verifikasinya, yang tidak
praktis bagi kebanyakan program komputer. Keamanan komputer memberikan strategi
teknis untuk mengubah persyaratan negatif menjadi aturan positif yang dapat
ditegakkan.
Pendekatan yang umum dilakukan untuk
meningkatkan keamanan komputer antara lain adalah dengan membatasi akses fisik
terhadap komputer, menerapkan mekanisme pada perangkat keras dan sistem operasi
untuk keamanan komputer, serta membuat strategi pemrograman untuk menghasilkan
program komputer yang dapat diandalkan.
Keamanan komputer adalah berhubungan dengan pencegahan diri dan
deteksi terhadap tindakan pengganggu yang tidak dikenali dalam sistem komputer
Keamanan Komputer Mengapa dibutuhkan ?
• “information-based society”, menyebabkan nilai informasi menjadi
sangat penting dan menuntut kemampuan untuk mengakses dan menyediakan bagi
sebuah organisasi.
• Infrastruktur Jaringan komputer, seperti LAN dan Internet,
memungkinkan untuk menyediakan informasi secara cepat, sekaligus membuka
potensi adanya lubang keamanan (security hole).
ASPEK KEAMANAN KOMPUTER
Menurut Garfinkel [Simson Garfinkel, “PGP: Pretty Good Privacy,”
O’Reilly & Associ-ates, Inc., 1995. ]
1. Privacy / Confidentiality
2. Integrity
3. Authentication
4. Availability
5. Access Control
6. Non-repudiation
Privacy / Confidentiality
• Defenisi : menjaga informasi dari orang yang tidak berhak
mengakses.
• Privacy : lebih kearah data-data yang sifatnya privat , Contoh :
e-mail seorang pemakai (user) tidak boleh dibaca oleh administrator.
• Confidentiality : berhubungan dengan data yang diberikan ke
pihak lain untuk keperluan tertentu dan hanya diperbolehkan untuk keperluan
tertentu tersebut.
• Contoh : data-data yang sifatnya pribadi (seperti nama, tempat
tanggal lahir, social security number, agama, status perkawinan, penyakit yang
pernah diderita, nomor kartu kredit, dan sebagainya) harus dapat diproteksi
dalam penggunaan dan penyebarannya.
• Bentuk Serangan : usaha penyadapan (dengan program sniffer).
Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan privacy dan confidentiality
adalah dengan menggunakan teknologi kriptografi.
Integrity
• Defenisi : informasi tidak boleh diubah tanpa seijin pemilik
informasi.
• Contoh : e-mail di intercept di tengah jalan, diubah isinya,
kemudian diteruskan ke alamat yang dituju.
• Bentuk serangan : Adanya virus, trojan horse, atau pemakai lain
yang mengubah informasi tanpa ijin, “man in the middle attack” dimana seseorang
menempatkan diri di tengah pembicaraan dan menyamar sebagai orang lain
Authentication
• Defenisi : metode untuk menyatakan bahwa informasi betul-betul
asli, atau orang yang mengakses atau memberikan informasi adalah betul-betul
orang yang dimaksud.
• Dukungan : Adanya Tools membuktikan keaslian dokumen, dapat
dilakukan dengan teknologi watermarking(untuk menjaga “intellectual property”,
yaitu dengan menandai dokumen atau hasil karya dengan “tanda tangan” pembuat )
dan digital signature.
• Access control, yaitu berkaitan dengan pembatasan orang yang
dapat mengakses informasi. User harus menggunakan password, biometric
(ciri-ciri khas orang), dan sejenisnya.
Availability
Defenisi : berhubungan dengan ketersediaan informasi ketika
dibutuhkan.
• Contoh hambatan :
• “denial of service attack” (DoS attack), dimana server dikirimi
permintaan (biasanya palsu) yang bertubi-tubi atau permintaan yang diluar
perkiraan sehingga tidak dapat melayani permintaan lain atau bahkan sampai
down, hang, crash. mailbomb, dimana seorang pemakai dikirimi e-mail
bertubi-tubi (katakan ribuan e-mail) dengan ukuran yang besar sehingga sang
pemakai tidak dapat membuka e-mailnya atau kesulitan mengakses e-mailnya.
Access Control
• Defenisi : cara pengaturan akses kepada informasi. berhubungan
dengan masalah authentication dan juga privacy
• Metode : menggunakan kombinasi user id/password atau dengan
Menggunakan mekanisme lain.
Non-repudiation
• Defenisi : Aspek ini menjaga agar seseorang tidak dapat
menyangkal telah melakukan sebuah transaksi. Dukungan bagi electronic commerce.
Sumber :
- http://bedycuzz.wordpress.com/2011/06/05/keamanan-komputer/
- http://id.wikipedia.org/wiki/Keamanan_komputer
No comments:
Post a Comment